Selasa, 09 November 2010

tourism center



okee..kali ini kita bahas tentang tourism center di gunung kidul..^^


Sebenarnya ini merupakan tugas studio tematik1 kemarin (tema yang aku pilih adalah tourism facilities), nah tugas studio ini juga aku masuki
n ke dalam tugas KPku di HRC (Housing Resources Center) yang kebetulan waktu itu aku mendapat kesempatan untuk merencanakan tourism facilities demi perkembangan pariwisata kabupaten gunung kidul kedepannya.
Jadi ceritanya "sekali menyelam 2 pulau terlampaui--sekali ngerjain untuk 2 tugas sekaligus"..hehe
nih..monggo diliat-liat hasilnya...:p
peta rencana persebaran tourism center
disesuaikan dengan masing-masing cluster pariwisata
ada cluster wisata pantai,cluster desa wisata, cluster wisata gua, dan cluster wisata pendidikan

denah tourism center
bentukan dasar dari bentuk gelombang air laut
(ada yang bilang ini kayak yin-yang juga..hehe)

site plan drawing
eksterior image
interior images

Oke..segitu dulu dari aku..klo ada kritik, kritik lah...yang kejam juga gapapa..
soalnya aku percaya dari kritik itulah kita bisa berkembang jauh jauh n jauuhh lebih baik lagi..
see u in the next project^^





astree'

Minggu, 07 November 2010

SMP Cisayong





Akhirnya ngisi blog lagi setelah sekian lama dilupain blogku..hehe

Kali ini aku mau bagi2 hasil karyaku slama bulan Juli-agustus kemarin ngejalanin KKN di desa Cisayong, Tasikmalaya. Waktu itu sebenarnya aku gak punya program buat desain SMPN1 Cisayong, tapi bapak-bapak komite sekolah ternyata minta tolong aku sama alin yang sama-sama dari arsitektur untuk ngedesainin bangunan baru untuk sekolah mereka, karena bangunan sekolah mereka yang lama udah rata dengan tanah akibat gempa di Tasikmalaya tanggal 2 September 2009 yang lalu.

Konsep bangunan sekolah ini sebenarnya simpel. Mengambil identitas lokal daerah Jawa Barat yang identik dengan material BAMBU, maka desain SMPN1 Cisayong ini juga banyak menggunakan ornamen BAMBU pada keseluruhan bangunannya walaupun struktur utama tetap menggunakan beton bertulang. Elemen bambu digunakan pada detil railing pada balkon lantai 2 dan pada jendela di bagian tangga, menggunakan bambu yang dipotong melintang dan disusun sedemikian rupa sehingga membentuk pola yang menarik dan berbeda. Railing tersebut juga sengaja diberi kemiringan sebesar 20derajat supaya meningkatkan keamanan.
Selebihnya, kami hanyamendesain sesuai dengan standard bangunan pendidikan, mengingat ini sekolah negri sehingga masalah danapun pastilah terbatas. Untuk material bambu, di daerah setempat bisa didapatkan dengan mudah sehingga meringankan anggaran.